Gunungsitoli – Atensinews.com.
Puluhan warga anggota kelompok tani Desa Ombolata Simanari, Kecamatan Gunungsitoli Selatan, Kota Gunungsitoli menyampaikan pengaduan kepada Bapak/Ibu Badan Permusyawaratan Desa (BPD), terkait dengan pembagian bibit ternak babi, yang masuk kategori ketahanan pangan di Desa Ombolata Simanari pada hari Senin 19/08/2024 siang
Ketua LPM Desa Ombolata Simenari, Notatema Lase, mewakili Kelompok Tani, menyampaikan beberapa tuntutannya berupa dugaan indikasi kecurangan dan pelanggaran yang dilakukan Pj. Kades dan Kasi Kemasyarakatan Desa Ombolata Simenari antara lain salah satunya adalah:
bibit ternak babi yang telah di bagikan kepada kelompok tani tidak sesuai dengan kesepakatan, yakni beratnya minimal 18 kg maksimal 20 kg.
Tidak hanya itu, menurutnya bibit ternak babi yang telah di bagikan tidak memiliki Sertifikat Layak Benih Balai Pembibitan, dan bibit ternak babi yang telah di bagikan, ternyata dalam keadaan tidak sehat (sakit), sehingga mengakibatkan bibit tersebut mati.
Pj. Kades Ombolata, Simenari Aprianto Zebua
menjelaskan bahwa, terkait dengan surat warga yang telah kita terima dengan berbagai tuduhan mereka, maka kita sebagai Pemerintahan Desa tetap menampung semua keluhan warga dan mencarikan solusi yang terbaik untuk warga.
Musyawarah yang telah kita laksanakan hari ini tentunya apa yang menjadi keluhan warga telah kita tanggapi semua dan berbagai solusi-solusi telah kita sampaikan untuk disepakati dan akan segera kita tindak lanjuti dalam waktu dekat.
Terkait dengan bibit ternak milik warga yang telah mati maka oleh Pemerintah Desa bersama dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) akan mengambil musyawarah lebih lanjut terkait dengan hal itu sehingga solusinya nanti akan kita sepakati bersama.
Kemudian, ada sembilan orang lagi yang masih belum mengambil bibit ternak dan akan segera di distribusikan kepada mereka. Sebenarnya bibit ternak yang sembilan ekor ini sudah sampai di Kantor Desa pada saat itu, tetapi karena bobotnya tidak memenuhi spesifikasi maka kita kembalikan, dan sesuai dengan kesepakatan hari ini bersama dengan suplayer bahwa bobot itu sudah memenuhi dan diminta kepada warga untuk melihat langsung dan saat itu nanti akan diberikan langsung kepada warga, tegas Kades.
Harapan saya kepada warga jika ada keluhannya supaya menyampaikan langsung kepada saya sebagai pj. Kades untuk kita cari solusi-solusi yang berkeadilan bagi masyarakat di Desa Ombolata Simenari. Harapnya.
Ketua BPD, Fatema Lase menyampaikan bahwa pertemuan hari ini adalah musyawarah desa tentang penyelesaian laporan-laporan masyarakat kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dengan itu kami sebagai BPD mengambil sikap untuk melaksanakan rapat dengan mempertemukan antara Pemerintah Desa dengan KPM peternak babi karna ada laporan-laporan bahwa ada bibit ternak yang telah mati, sakit dan juga bobot ternak yang tidak memenuhi spesifikasi.
Dan melalui musyawarah hari ini sudah diselesaikan dan sudah dicantumkan didalam Berita Acara bahwa bibit yang telah mati akan diganti dengan catatan akan dilaksanakan musyawarah Pemerintah Desa dengan BPD, dan khusus ntuk ternak yang sakit, suplayer siap memberikan obat secara gratis. Terang Ketua BPD.
Pelaksanaan musyawarah hari ini sudah terlaksana dengan baik dan masyarakat juga sudah menerima hingga keputusan ini telah dimuat di dalam Berita Acara termasuk KPM yang masih belum menerima bibit ternak, suplayer juga sudah menyampaikan bahwa bibit ternak dimaksud sudah bisa dilihat langsung dan akan di distribusikan sampai ke desa. Jelasnya.
Harapan saya kepada seluruh masyarakat Desa Ombolata Simenari, segala kesalah pahaman supaya diselesaikan dengan baik jangan dengan cara yang kurang baik, emosi dan sebagainya tetapi mari kita bicarakan dengan baik sebagai mana peribahasa Nias yang mengatakan ni bole wato tabaliô nikha’ai mbulu gi’iwa, dan nikha’ai mbulu gi’iwa ba enaô lô laheto nia. Harapnya.
Terpantau, dilokasi pertemuan Kasi Pelayanan membacakan nama-nama pemilik ternak babi yang telah mati, informasi dia terima melalui telepon seluler dan chat WhatsApp dari masing-masing pemilik ternak yakni:
1. Bibit ternak babi milik Ina Gaiwan Kelompok Anggrek
2. Bibit ternak babi milik ibu Ina Kefin kelompok Kamboja
3. Bibit ternak babi milik Yuniwati kel. Kamboja
4. Bibit ternak babi milik Masari Lase Kelompok Melati
5. Bibit ternak babi milik ibu Ina Firson.
Pertemuan dihadiri oleh Pj. Kades Ombolata Simenari, Ketua dan Anggota BPD, Suplayer, Perangkat Desa, para Tokoh, Ketua dan Anggota Kelompok Tani serta warga masyarakat Desa Ombolata Simenari.
(Red)
